Gaya Gesek dan Soal Latihan Online
Gaya Gesek
Gaya gesek adalah gaya yang bekerja antara dua buah benda yang bersinggungan.
Ada dua macam gaya gesek yaitu : A. Gaya gesek statis dan B.Gaya gesek kinetis.
Persamaan gaya gesek adalah seperti berikut
f = μ . N
f = gaya gesek
μ = koefisien gesekan
N = gaya normal ( adalah gaya yang tegak lurus bidang). Pada bidang Mendatar besar gaya normal sama dengan besar gaya Berat.
1.Gaya Gesek Statis
Gaya Gesek Statis adalah gaya gesek yang bekrja ketika benda diam, dan persamaannya adalah sebagai berikut :
fs = μs . N
fs= gaya gesek
μs = koefisien gesekan
N = gaya normal
2. Gaya Gesek Kinetik
Gaya Gesek Kinetis adalah gaya gesek yang bekerja ketika benda bergerak, dan persamaannya adalah sebagai berikut
fk = μk . N
fk= gaya gesek
μk = koefisien gesekan
N = gaya normal
3. Gaya Normal pada bidang Miring
f = μ . N
– Gaya Normal
N = w . cos . α
α = sudut yang dibentuk antara bidang miring dan bidang mendatar.
Gaya Penyebab benda bergerak pada gambar diatas adalah :
F = w sin α
4. Gaya Gesek Pada Bidang Miring.
f = μ . N
f = μ . w cos α
– Jika benda tepat akan bergerak maka gaya gesek yang bekerja adalah gaya gesek statis maksimum.
F = fs maks = μs w . cos . α = μs . N
– Gaya Penyebab Benda Bergerak
F = w . sin . α
Dari Gambar diatas Jika benda tepat akan bergerak maka berlaku persamaan Ʃ F = 0
Gaya Penyebab Benda Bergerak – Gaya gesek = 0
F – f = 0
w . sin . α – μ . w cos α = 0
w . sin . α = μ . w cos α
μ = sin . α/ w cos α
μ = tan α
– Contoh Aplikasi Gaya Gesek
Contoh Soal
- Balok diletakkan pada sebuah meja. Massa balok 10 kg, percepatan gravitasi 10 m/s2, koefisien gesek kinetis 0,4 dan koefisien gesek statis 0,8. Analisa apakah balok bergerak, tentukan besar gaya gesekan dan percepatan balok jika gaya tariknya: 60 N, 80 N, dan 100 N!
Jawab:
Berat balok → w = m . g = (10) (10) = 100 N
Menentukan total gaya pada sumbu Y:
∑ Fy = 0 → N = w = 100 N
Menentukan gaya gesekan statik maksimum:
fs maks = μs . N = 0,8 x 100 N = 80 N
Sehingga:
P (60 N) < fs (80 N) → benda tidak bergerak. Sehingga: fs = 60 N dan a = 0
P (80 N) = fs (80 N) → benda tepat akan bergerak. Sehingga: fs maks = 80 N dan a = 0
P (100 N) > fs (80 N) → benda bergerak
∑ Fx = m . a → P – fk = m . a → a = m/s2
= 100 – μk . N = m . a
100 – 0,4 100 = 10 a
100 – 40 = 10 a
60 = 10 a
a = 6 m/s2
https://bit.ly/latihansoalgayagesek